Sabtu, 08 Agustus 2015

Tradisi Unik Merayakan Kemerdekaan RI di Parongpong


Tujuh belas agustus tahun empat lima itulah hari kemerdekaan kita. Tak terasa Indonesia kita tercinta akan mengibarkan bendera kemerdekaannya yang ke 70 tahun. Tepat pada tanggal 17 Agustus 2015 beberapa hari lagi. Semarak para warga Indonesia menyambut hari jadi bangsa Indonesia dengan berbondong-bondong  mengibarkan bendera merah putih didepan rumah dan juga jalan sekitar rumah mereka. Sudah bukan rahasia lagi jika warga Indonesia melakukan hal itu.

Sama halnya dengan SMAN 1 Parongpong yang bertempat disalah satu Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Jawa Barat. Seperti tahun-tahun sebelumnya SMAN 1 Parongpong bekerja sama dengan para tentara Kavaleri Denkavkud Parongpong untuk melaksanakan acara Pengibaran Bendera Merah Putih dalam HUT RI se-kecamatan Parongpong. SMAN 1 Parongpong mengirim ekskul-ekskul unggulan yang sering disebut 3P yaitu Paskibra, Pramuka dan PMR. Setiap ekskul mempunyai tugas masing-masing seperti Paskibra SMAN 1 Parongpong yang akan menjadi pasukan pengibar bendera bersama para tentara, tentu saja dengan cukup latihan. Kedua pramuka biasanya bertugas memeriahkan acara dengan menampilkan suatu pertunjukkan salah satunya Marching band. Terakhir PMR (Palang Merah Remaja) bertugas sebagai ahli medis dan penolong ketika ada peserta upacara bendera yang pingsan. Sereelain mengirim ketiga ekskul unggulan tersebut untuk memeriahkan HUT RI SMAN 1 Parongpong juga biasa membuat lomba-lomba antar kelas bertemakan HUT RI salah satunya adalah menghias kelas dengan dekorasi merah putih.

Puncak acara akan terjadi saat Upacara Pengibaran Bendera. Upacara dilakukan dilapang Bala Turangga yang bertempat tidak jauh dari Kavaleri dan Kecamatan Parongpong. Urpacara ini wajib diikuti oleh setiap siswa sekolah-sekolah SD, SMP, SMA sederajat yang ada di Kecamatan Parongpong termasuk SMAN 1 Parongpong.  Acara pengibaran dimulai pada pukul 9.45 WIB dengan berbunyinya tembakan penanda dari para tentara. Para peserta upacara ini tidak hanya siswa-siswi sekolah melainkan ada juga beberapa pejabat daerah dan kota yang ikut melaksanakan upacara pengibaran tersebut.

Pada penghujung acara semua warga berpawai dari RT satu ke RT lain hingga sampai dilapangan Bala Turangga kembali. Biasanya para warga menampilkan sebuah tradisi yang disebut babagongan. Babagongan adalah sebuah rangka berbentuk hewan yang dengan ruang hampa yemoga di HUT RI ke-70 yang beberapa hari lagi akan gdilaksaanakan berjalan secara hikmat bagi siapapun yang melaksanakannya dibelahan penjuru negara tercinta Indonesia. Selamat ulang Indonesia, selalu Jaya tetap Jaya dan makin Jaya.
(Maps-Tuti Suryati)

0 komentar: